Hari minggu kaya gini enaknya ngadem di tempat yang sejuk
dan basah. Kali ini petualangan saya mencoba mengunjungi air terjun yang tidak
biasa. Tidak biasa karena yang saya kunjungi Cuma air terjun itu itu aja dan
masih seputaran Trawas, Prigen dan Pacet. Lagipula gak bosan apa dengan air
terjun yang debit airnya kecil? Dapat info dari teman mengenai air terjun yang
berlokasi di belakang Kebun Raya Purwodadi yang katanya debit airnya besar dan
dera dan cocok buat ngadem. Kok saya baru dengar ya? Berarti saya kuper
dong.he........he........
Untuk kalian yang berada di sekitaran Pasuruan pasti sudah
tidak asing lagi dengan air terjun coban baung. Tapi buat yang dari luar
Pasuruan bagaimana? Jarang kali yang dengar?
Air terjun coban baung masuk dalam Taman Wisata Alam
(TWA) gunung baung. Tepatnya berada di Desa Cowek, Purwodadi, Kabupaten
Pasuruan tepatnya di belakang kebun Raya Purwodadi Pasuruan. Air terjun coban
baung memiliki ketinggian 100m yang merupakan pertemuan dari dua sungai, sungai
beji dan sungai welang.
Untuk menuju coban baung sangatlah mudah. Untuk yang
berasal dari Sidoarjo kaya saya, kalian harus menempuh perjalanan selama 1 jam
an naik sepeda motor dari Sidoarjo menuju Purwodadi. Nanti sebelum Kebun Raya
Purwodadi ada jalan kecil ke kiri, kalian belok ke kiri. Untuk kalian yang naik
angkutan umum dari Sidoarjo/Surabaya, kalian minta turun di Rest Area Purwodadi
Disana sudah ada petunjuk jalan menuju air terjun coban baung. Lanjutkan
perjalanan sekitar 4km lagi dan kalian akan tiba di parkiran TWA Gunung Baung.
Sesampainya di parkiran, kita harus beli tiket masuk
terlebih dahulu seharga Rp 5000 rupiah dan biaya parkir sekitar 3000 rupiah
untuk mobil dan 2000 rupiah untuk motor.. Lalu lanjutkan perjalanan menuju
coban baung dengan trekking sepanjang 200m kebawah. Trek yang kalian lalui
adalah anak tangga dari lapisan batu dan semen. Sepanjang trek menuju air
terjun coban baung tidak ada tempat istirahat karena medannya sangat terjal dan
sempit maka berhati hatilah terutama musim hujan.dan jika kondisinya tidak
bersahabat maka segeralah kembali demi keselamatan
Sesampainya di bawah air terjun kita bisa melihat
dan menikmati keindahan air terjun yang curah airnya sangat besar akan tetapi
agak keruh itu. Limpahan air dari atas membentuk suatu cekungan kolam yang
kelihatanya cukup dalam. Adanya dari pengelola, dilarang keras mandi dan
menceburkan diri di bawah air terjun karena bisa mengancam keselamatan para
pengunjung. Bagaimana tidak wong kolam limpahaan air terjun tersebut tampak
membentuk pusaran pusaran air yang besar. Gak kebayang kan bagaimana kita kalo
sedang asyik asyik berendam terus tersedot ke bawah.he......he....
dilarang berenang karena cukup deras |
air terjunnya cukup keruh |
cukup panas sore hari |
dari kejahuan |
Sarana dan fasilitas yang mulai din bangun dan di kembangkan di sini antara lain : Area parkir, Loket dan Setra informasi, Shelter 4 buah & Rest Area, Menara Pandang , Air Bersih & MCK, Listrik & Penerangan, Camp / Penginapan (kapasitas 100 orang), Ruang Pertemuan / Pesanggrahan (kapastias 100 orang), Ruang Makan [kapasitas 100 orang], Kafetaria, Kios Souvenir, Pondok Peneliti, Pos Kesehatan, Jogging Track, Camping Ground,Taman Bermain Anak, serta berbagai Wahana Pendidikan dan Petualangan.
Oh ya... Jangan lupa mampir ke Kebun Raya Purwodadi juga ya yang ada disebelahnya. Kalian
bisa menikmati berbagai macam flora indah yang ada disana. Sekian petualangan
kali ini. Semoga bermanfaat
Tidak ada komentar:
Posting Komentar